Yogyakarta – Tim Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) Unit Kegiatan Mahasiswa Kelompok Penelitian Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UKM KPM UMY) berhasil mendapatkan pendanaan PHP2D oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Republik Indonesia. Adapun proposal yang diajukan oleh Tim UKM KPM UMY adalah “Pengentasan Kemiskinan Warga Desa Pilangrejo Melalui Agroindustri Kelor Terintegrasi Berbasis Supply Chain Management”.
“Program ini ditujukan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi serta pemasaran serbuk kelor pada agroindustri daun kelor Desa Pilangrejo berbasis Supply Chain Management,” papar La Ode Rajen Toinda, ketua PHP2D melalui telewicara, pada Sabtu (4/9).
Tim PHP2D ini terdiri dari La Ode Rajen Toinda dari Program Teknik Mesin, Dharmayanti Mahardika Rahayu dari Program Studi Akutansi, Rachma Wahyu Permatasari dan Annisa Jasmine Hana Cholidah dari Program Studi International Program of Governmental Studies (IGOV), Muhammad Yusuf Rafif dari Program Studi Teknik Elektro, Shafa Afro Haifa dan Gandhi Singgih Wicaksono dari Program Studi Agribisnis, Muhammad Rifqi Alby dari Program Studi Ilmu Hubungan Internasional, Diana Nur Rahman dari Program Studi Pendidikan Agama Islam, serta Aisyi Ikrima Amananti dari Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam. Dengan didampingi oleh Oki Wijaya, MP.
“Harapannya program ini dapat terus berjalan secara keberlanjutan bagi warga Desa Pilangrejo sehingga nantinya mereka dapat secara mandiri mengolah dan memanange hasilnya,” tutupnya di akhir telewicara.
Jurnalis : Alimah Nur Kasanah
Editor : Sakinah
