Lulus cepat? Siapa mahasiswa yang tidak mau akan hal tersebut? Dewasa ini, lulus dengan predikat cumlaude sepertinya menjadi harga mati bagi para mahasiswa. Demi terlihat estetik dengan slempang spesialnya, mereka rela berlembur dan mengerjakan skripsi mati-matian demi bisa lulus tepat waktu dengan predikat “dengan pujian”. Namun, bagi mahasiswa yang tidak memusingkan predikat tersebut, predikat cumlaude adalah prioritas nomor 99. Mahasiswa ini adalah mahasiswa yang menyibukan diri dengan pengalaman, baik itu pengalaman bekerja, pengalaman menjadi relawan atau bahkan menjadi pengurus organisasi.
Memang tidak dipungkiri, untuk lulus dengan predikat cumlaude terdapat beberapa hal yang harus dikorbankan seperti dibatasinya kegiatan di luar kelas seperti berorganisasi, bervolunteer atau bahkan bekerja. Mereka, para mahasiswa pengejar gelar cumlaude, lebih mementingkan bagaimana bisa lulus dengan cepat dan nilai yang memuaskan. Akhirnya, timbulah dua kubu yang mendikotomi bagaimana mahasiswa seharusnya yaitu mahasiswa yang lulus cepat namun minim pengalaman atau mahasiswa yang lulusnya agak molor namun kaya pengalaman. Sebenarnya, setiap dari mereka memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Mari kita ulik bersama.
Mahasiswa Lulus Cepat dan Minim Pengalaman
Tidak dipungkiri lagi bahwa dengan lulus yang begitu cepat, katakanlah 3,5 tahun, maka waktu mahasiswa untuk bereksplorasi akan semakin sedikit. Mereka, akan lebih mengeksplorasi tentang bagaimana bisa lulus cepat dan nilai bagus di setiap mata kuliah. Memang tidak salah, namun, sekarang jumlah lulusan dengan predikat cumlaude tergolong banyak dan jumlahnya jamak ditemui di setiap wisuda. Sehinngga yang membuat mereka lebih “mahal” harganya kelak ketika lulus adalah pengalaman.
Eits, jangan langsung memutuskan langsung lulus molor ya. Mahasiswa yang bisa lulus cepat akan memiliki waktu untuk bereksplorasi setelah lulus lebih luas dan lebar karena tidak ada yang membatasi seperti halnya skripsi atau tugas. Mereka akan lebih bernilai dengan ijazah yang mereka dapatkan. Sehingga percobaan untuk mendaftar pekerjaan, mencari kesempatan, mencoba hal baru akan terbuka lebar tanpa ada tuntutan skripsi atau tugas.
Mahasiwa Lulus Molor tapi Kaya Pengalaman
Menjadi tipe mahasiswa seperti ini tidaklah mudah, sebab mereka akan merasakan ditinggalkan oleh teman sebayanya yang sudah mulai berangsur-angsur lulus. Namun, perasaan tersebut akan sirna dengan kesibukan yang mereka miliki entah bekerja atau memiliki kegiatan lain yang lebih bermanfaat. Mereka menyadari bahwa menjadi mahasiswa yang memiliki pengalaman sebelum lulus adalah nilai lebih bagi wisudawan. Perusahaan akan lebih melirik terhadap mahasiswa demikian dikarenakan mereka tidak perlu bingung bagaimana kinerjanya sebab pengalaman sudah membuktikannya terlebih dahulu.
Namun, ada satu hal yang perlu dipastikan jika kalian memutuskan untuk menjadi mahasiswa tipe seperti ini. Pastikan bahwa kegiatan yang kalian tekuni dan seriusi sehingga menjadikan molor lulus akan berdampak baik bagi kalian. Misalnya, kalian ingin selepas wisuda nanti menjadi seorang jurnalis maka alangkah baiknya jika kalian menjadi seorang jurnalis freelance atau bahkan kontrak di suatu kantor berita atau percetakan, sehingga ketika kalian lulus maka pengalaman tersebut akan disokong oleh ijazah yang menjadi syarat administrasi.
Mahasiswa Lulus Cepat dan Kaya Pengalaman
Pilihan ini adalah pilihan terbaik dari kedua hal di atas. Menjadi mahasiswa yang kaya akan pengalaman dan bisa lulus dengan nilai yang diberi predikat cumlaude. Untuk menjadi tipe mahasiswa ini, maka kalian perlu menjadi mahasiswa yang berkomitmen tinggi. Komitmen untuk menyeimbangkan kegiatan kuliah dan luar kuliah seperti organisasi, relawan atau bahkan bekerja. Bukan hal yang tidak mungkin, kalian berkuliah kemudian selesai kuliah kalian bekerja. Saat ini banyak pekerjaan yang menawarkan opsi “Remote work” dimana kalian bisa bekerja hanya dari kosan atau rumah. Hal ini tentunya membuka kesempatan untuk berkembang dan maju seraya tetap berkuliah.
Nah, apakah kalian sudah memantapkan hati menjadi mahasiswa seperti apa? Ingatlah bahwa setiap keputusan yang kalian ambil adalah hal yang menuntun kalian ke masa depan. Lakukan yang ada di depan mata dengan baik dan serius, sebab manfaatnya akan terasa jika hanya kalian melakukan dengan demikian. Tetap semangat, para maha dari siswa!
Penulis : Sibakhul Milad
Editor : Sakinah
