Akhir-akhir ini startup company (perusahaan rintisan) menjadi pilihan favorit untuk freshgraduate. Bukan tanpa alasan mereka lebih memilih startup company dibandingkan perusahaan-perusahaan lain. Tapi banyak startup yang bermunculan di Indonesia memberikan penawaran menarik bagi pegawainya seperti fasilitas kantor yang lengkap, suasana kerja yang kekinian dan menyenangkan, dan yang lebih penting mereka juga menawarkan gaji yang cukup tinggi untuk pegawainya.
Jika sudah begitu, siapa yang tidak bisa menolak untuk bekerja di startup company? Ya, sepertinya mayoritas orang tidak akan melewatkan kesempatan itu. Jika kamu salah satu dari orang yang tidak menolak apakah kamu sudah tahu kelebihan dan kekurangan kamu jika bekerja di startup? Jika belum, yuk kita riset.
Kelebihan utama ketika kamu bekerja di startup adalah kamu akan dihadapkan oleh banyak hal-hal baru, secara tidak langsung itu akan membuatmu belajar lebih banyak. Hal ini terjadi karena, bisa saja kita dimintai tolong untuk menghandle pekerjaan baru di luar deskripsi pekerjaan kita. Tentu saja ini menjadi peluang kamu untuk terus mengembangkan diri dan didukung oleh perusahaan.
Kedua, flexibility. Kelebihan lain dari kerja di startup yaitu waktu bekerja yang lebih fleksibel sehingga kamu bisa merasa lebih bebas dan tidak terlalu dikekang dengan aturan jam kerja. Jika pekerjaanmu sudah selesai, maka kamu bisa mendapatkan waktu yang cukup untuk bersantai. Begitu sebaliknya, jika kamu masih memiliki banyak pekerjaan maka jam istirahat atau waktumu untuk bersantai juga berkurang.
Ketiga, appreciation dan lingkungan kerja yang menyenangkan. Semua pekerjaan yang kamu kerjakan, setiap project yang kamu selesaikan, dan setiap kontribusimu terhadap perusahaan akan selalu diapresiasi atau dihargai oleh perusahaan karena budaya kerja yang ada di startup biasanya mendukung satu sama lain.
Lingkungan kerja yang menyenangkan dicerminkan dari fasilitas perusahaan yang luar biasa seperti setiap sudut kantor diciptakan dengan lingkungan yang menyenangkan. Jadi, saat bekerja kamu tidak terpaku di depan laptop dan meja kerja saja, kamu bisa bekerja di tempat yang menurutmu nyaman sehingga kamu bisa lebih produktif dan mampu menciptakan inovasi baru. Selain itu, pakaian yang dikenakan ke kantor juga bebas dan santai.
Setiap ada kelebihan maka di situ juga akan ada kekurangan. Salah satu kekurangan yang paling menonjol ketika kamu bekerja di startup adalah waktumu atau work life balance. Seperti yang disebutkan di atas bahwa kamu memiliki fleksibilitas atas waktu kerja, bisa saja di saat bukan jam kantor kamu dituntut untuk siap bekerja, begitupun sebaliknya. Tentunya kamu harus berhati-hati dengan kata “fleksibel” ya.
Kekurangan yang selanjutnya adalah multitasking dan gaji yang tidak seberapa. Ternyata multitasking adalah hal yang wajib kamu kuasai karena kemungkinan besar saat kerja di startup kamu akan ditugaskan mengerjakan tugas di luar deskripsi pekerjaan. Beban pekerjaan juga semakin banyak sehingga terkadang menyita banyak waktu untuk menyelesaikannya, maka dari itu kamu juga dituntut harus selalu cekatan dan bisa multitasking.
Ternyata gaji yang tinggi hanya sebuah iming-iming belaka. Jika dibandingkan dengan perusahaan konvensional lainnya, untuk freshgraduate bekerja di perusahaan startup mereka akan mendapatkan gaji yang tidak seberapa dibandingkan dengan beban pekerjaan yang diberikan oleh perusahaan.
Tapi tenang, tidak semua perusahaan startup memberlakukan gaji yang sedikit. Hanya jika kamu bekerja di startup yang belum melewati masa krisis atau belum seatle maka gaji kamu tidak akan lebih besar daripada perusahaan konvensional lainnya.
Penulis : Idhea Cantika
Editor : Sakinah