(taken from idntimes.com)
Jurusan Aktuaria saat ini tengah naik pamornya. Namun, di kalangan masyarakat awam jurusan ini belum seterkenal jurusan lain seperti akuntansi, kedokteran, Pendidikan, manajemen, dan jurusan lain. Jurusan Aktuaria, dilansir dari beberapa sumber, mempelajari actuarial science atau ilmu yang merancang solusi dari permasalahan dan pengelolaan resiko pada industri asuransi, dana pensiun, jaminan sosial, investasi, perbankan, serta industri lain. Melihat hal tersebut, dapat dikatakan bahwa jurusan Aktuaria mempelajari hampir semua hal yang berkenaan dengan perhitungan pada bidang ekonomi dan manajemen. Oleh karenanya jurusan ini merupakan pilihan yang tepat bagi kamu yang berminat pada hal-hal berbau perhitungan, probabilitas, dan perhitungan.
Setelah lulus, para lulusan dari jurusan ini memiliki opsi untuk langsung bekerja atau mengambil kuliah profesi untuk menjadi seorang aktuaris. Profesi aktuaris di Indonesia tergolong sangat dibutuhkan utamanya pada industri asuransi dan industri bidang keuangan lainnya. Cakupan pekerjaannya pun cukup luas dan gaji yang ditawarkan cukup menjanjikan.
Baru-baru ini, Indonesia dikabarkan mengalami krisis tenaga ahli aktuaria. Saat ini, pemerintah telah mewajibkan setiap perusahaan khususnya asuransi untuk memiliki minimal satu orang aktuaris. Di Indonesia, hanya ada lima kampus yang membuka dan menerima mahasiswa pada jurusan aktuaris. Kelima kampus terebut diantaranya; Universitas Indonesia (UI), IPB University, Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Padjadjaran (unpad), dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS).
Source : https://www.ruangguru.com
Penulis : Sibakhul Milad Malik
Editor : Aisyah Wahdania